Wahai Hati.....
Apa maumu.... Beritahukan aku......
Tidakkah kau tahu.....
Phisik ini tersiksa olehmu,
Bilakah Kau Tahu,..
Jantung ini ikut merasakan apa perihmu
Terasakah kau....
Otak ini mengalirkan darah dari kau....
Wahai hati......Kamu tahu..
Aku ikut merasakan sakitmu,
menyatu dengan penderitaanmu,
mengalir dengan perihmu,
Wahai Hati,...
Kadang ku tak sanggup menjadikanmu sebagian dari badanku,..
Kadang ku meratap karena rasa yg di berikan olehmu
Menggetarkan Kalbuku.....
Tapi,....
Wahai Hati......
Sejujurnya aku lebih tak sanggup bila di tinggalkan oleh mu....
Apa maumu.... Beritahukan aku......
Tidakkah kau tahu.....
Phisik ini tersiksa olehmu,
Bilakah Kau Tahu,..
Jantung ini ikut merasakan apa perihmu
Terasakah kau....
Otak ini mengalirkan darah dari kau....
Wahai hati......Kamu tahu..
Aku ikut merasakan sakitmu,
menyatu dengan penderitaanmu,
mengalir dengan perihmu,
Wahai Hati,...
Kadang ku tak sanggup menjadikanmu sebagian dari badanku,..
Kadang ku meratap karena rasa yg di berikan olehmu
Menggetarkan Kalbuku.....
Tapi,....
Wahai Hati......
Sejujurnya aku lebih tak sanggup bila di tinggalkan oleh mu....
2 Komentar:
Semoga hati bisa terus teguh berada di jalan-Nya.. dan berada dalam karunia..
Seneng udh bisa mampir kesini, salam hangat dari Afrika Barat
--------------
PS: Ohya, Warung yang lama ini akhirnya kembali di buka, setelah lama di tinggal mudik.
Begitu mendalam.Keren.Mengharukan.Semua rasa campur aduk.
Post a Comment